Beri pengalaman tak terlupakan bagi
keluarga, kerabat, rekan kerja, maupun murid Anda dengan sebuah sentuhan budaya
tradisional yang dikemas secara unik. Udjo Jakarta menyiapkan berbagai paket
kunjungan ke Balé Angklung Pasaraya (Jakarta) dan Saung Angklung Udjo
(Bandung).
Di Balé Angklung Pasaraya yang
terletak dekat dengan tempat Anda, pengunjung dapat mengikuti serangkaian
program. Diawali dengan menonton video mengenai angklung, permainan merangkai
angklung, angklung interaktif, dan berbelanja berbagai produk budaya.
Sedangkan di tempat aslinya, Saung
Angklung Udjo, pengunjung akan mendapat pengalaman yang lebih lengkap. Mulai
dari Workshop angklung, demonstrasi wayang golek, upacara helaran, tari
tradisional, angklung pemula, angklung orkestra, angklung massal, arumba, dan
menari bersama. Pengunjung bahkan dapat mencicipi beragam panganan tradisional.
Angklung sebagai kebudayaan dunia yang telah diakui
oleh UNESCO haruslah terus dilesatarikan bukan hanya oleh bangsa lain tetapi
juga oleh generasi bangsa Indonesia sendiri, tempat dimana angklung berasal,
karena jika generasi bangsanya sendiri melupakannya maka angklung lama kelamaan
akan hilang ditelan oleh budaya modern.
Saran
Sebagai bangsa yang kaya akan budaya Indonesia
harusnya melestarikannya kebudayaanya itu sendiri, tidak hanya saat budaya
tesebut diakui oleh UNESCO masyarakat Indonesia melalui media sosial mengatakan
selamat, tetapi hal ini harus diajarkan sejak dini.
Pembelajaran sejak dini terhadap budaya Indonesia
sangatlah penting, hal ini didasari oleh banyaknya generasi sekarang yang
melupakan budayanya sendiri dengan budaya asing yang dengan mudahnya merusak
generasi Indonesia. Pembelajaran ini dilakukan untuk menanamkan kesadaran akan
pentingnya budaya Indonesia agar generasi sekarang dan yang akan datang terus
melestarikan budaya yang sejak dulu menjadi jati diri bangsa dengan budaya yang
melimpah.
Kesimpulan
Angklung adalah alat musik daerah yang terbuat dari
bambu, yang dimainkan dengan cara digetarkan atau digoyangkan yang menghasilkan
sebuah nada. Berasal dari masyarakat Sunda, Jawa Barat. Kesenian angklung
merupakan potensi kebudayaan daerah yang perlu dilestarikan dan digali terus
menerus agar lebih variatif dan lebih diminati, bukan saja di kalangan
masyarakat daerah tapi juga lebih diminati oleh mancanegara.
Keunikan dan suaranya yang merdu telah membuat
angklung semakin digemari oleh masyarakat luas, terbukti dengan banyaknya
pelatihan, pengembangan, dan pertunjukan angklung di berbagai tempat.